Sanguinis adalah
kepribadian yang riang dan energik. Mereka kaum sanguinisakan memastikan
membuat semua orang senang dan terhibur.
Sanguinis atau si
superstar. Memiliki sifat ekstrovert, membicara dan optimis.
Ciri-ciri sifat sanguinis :
Ciri-ciri sifat sanguinis :
·
Cenderung populer dan disenangi banyak
orang,
·
Hidupnya penuh dengan bunga warna-warni,.
·
Senang berbicara tanpa dihentikan,
·
Gejolak emosinya bergelombang dan
transparan,
·
Senang menolong orang lain tetapi tidak
dapat jadi sandaran,
·
Pada suatu saat dia teriak kegirangan
kemudian beberapa saat dia bisa jadi menangis tersedu-sedu,
·
Sedikit pelupa, sulit berkonsentrasi,
cenderung berfikir pendek, dan hidupnya serba tidak teratur,
·
Jika suatu saat Anda meliha meja kerja
pegawai Anda atau bahkan Anda sendiri cenderung berantakan, sepertinya ia
adalah sanguinis. Kemungkinan besar ia pun kurang mampu berdisiplin dengan
waktu, sering lupa terhadap janji apalagi membuat planning / rencana. Akan
tetapi jika disuruh melakukan sesuatu, ia akan dengan cepat mengiyakan dan
terlihat seperti benar-benar hal itu akan ia lakukan dengan segera dan
bersemangat, tapi percayalah beberapa hari kemudian ia tak melakukannya.
Melankolis atau si sempurna. Ia memiliki sifat
introvert, pemikir dan pesimis. Agak bersebrangan dengan sanguinis. Melankolis
ini cenderung serba teratur, rapi, terjadwal dan tersusun sesuai pola.
Ciri-ciri sifat melankolis :
Ciri-ciri sifat melankolis :
1. Umumnya mereka ini suka dengan fakta-fakta, data-data,
angka-angka dan sering sekali memikirkan segalanya secara mendalam . Dalam
sebuah pertemuan, orang sanguinis selalu saja mendominasi pembicaraan, namun
orang melankolis cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan, lalu
kalau bicara pastilah apa yang ia katakan betul-betul hasil yang ia pikirkan
secara mendalam sekali.
2. Orang melankolis selalu ingin serba sempurna .
3. Segala sesuatu ingin teratur. Karena itu jangan heran
jika balita anda yang `melankolis’ tak `kan bisa tidur hanya gara-gara selimut
yang membentangi tubuhnya belum tertata rapi .
4. Dan jangan pula coba-coba mengubah isi lemari
yang telah disusun si`melankolis’, sebab betul-betul ia tata-apik sekali,
sehingga warnanya, jenisnya, klasifikasi pemakaiannya sudah ia perhitungkan
dengan rapi. Kalau perlu ia tuliskan satu per satu tata letak setiap jenis
pakaian tersebut. Ia akan dongkol sekali kalau susunan itu tiba-tiba jadi lain.
Koleris atau “Si Kuat” memiliki sifat yang
ekstrovert, pelaku, optimis. Orang koleris senang dengan tantangan, suka
berpetualang, tegas dan kuat. Apa saja ciri-ciri sifat koleris lainnya. Simak
dibawah ini.
Ciri-ciri Sifat Koleris :
Ciri-ciri Sifat Koleris :
1. Suka sekali mengatur orang
2. Suka menunjuk atau memerintah orang
3. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya, bahkan
tamu pun bisa saja ia `suruh’ melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang
`bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman
4. Orang-orang berusaha menghindar dan menjauh agar tak
jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu
5. Senang dengan tantangan, suka petualangan
6. Tegas, kuat, cepat dan tangkas dalam mengerjakan
sesuatu
7. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Seorang wanita
koleris, mau dan berani naik tebing, memanjat pohon, bertarung ataupun memimpin
peperangan. Kalau ia sudah kobarkan semangat “ya pasti jadi…” maka hampir dapat
dipastikan apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan.
Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah.
Plegmatis ini tak suka terjadi konflik,
karena itu disuruh apa saja ia mau lakukan, sekalipun ia sendiri
tidak suka. Baginya kedamaian adalah segala-galanya. Jika timbul masalah
atau pertengkaran, ia akan berusaha mencari solusi yang damai tanpa timbul
pertengkaran.
Ciri-ciri Sifat Plegmatis :
Ciri-ciri Sifat Plegmatis :
1. Ia mau merugi sedikit atau rela sakit, asalkan
masalahnya nggak terus berkepanjangan
2. Kaum phlegmatis kurang bersemangat, kurang teratur dan
serba dingin
3. Cenderung diam, kalem dan kalau memecahkan masalah
umumnya sangat menyenangkan
4. Dengan sabar ia mau jadi pendengar yang baik, tapi
kalau disuruh untuk mengambil keputusan ia akan terus menunda-nunda
5. Kalau anda lihat tiba-tiba ada sekelompok orang
berkerumun mengelilingi satu orang yang asyik bicara terus, maka pastilah para
pendengar yang berkerumun itu orang-orang plegmatis. Sedang yang bicara tentu
saja sang Sanguinis.
6. Kadang sedikit serba salah berurusan dengan para plegmatis
ini. Ibarat keledai, “kalau didorong ngambek, tapi kalau dibiarin nggak jalan”.
7. Jadi jika Anda punya staf atau pegawai plegmatis, anda
harus rajin memotivasinya sampai ia termotivasi oleh dirinya sendiri.
FOLLOW INSTAGRAM: DION_DUB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar